ANDA tentu tahu bagaimana rasanya menahan buang air kecil saat terjadi kemacetan parah. Kantuk yang seringkali menyertai perjalanan panjang pun seketika lenyap dan berganti perasaan tidak nyaman.
Berawal dari maraknya keluhan warganet tentang sakitnya menahan buang air kecil saat terjadi kemacetan panjang, Akhsan Hakim, Chief Executive Officer (COE) & Founder Sankimo, pun menciptakan produk kantong urine. Produk tersebut juga bisa menjadi solusi bagi jamaah haji dan balita yang sedang berlatih melepaskan popok sekali pakai.
"Produk ini hadir dari problem masyarakat saat terjebak kemacetan panjang, ingin buang air kecil, tapi jarak toilet masih sangat jauh," ujarnya, usai Wisuda UMKM Juara di Harris Hotel & Conventions Festival Citilink, Jln. Peta, Bandung, akhir pekan lalu.
Selain itu, juga terinspirasi dari keluhan jemaah haji saat menunaikan kewajiban di tanah suci. Panjangnya antrean saat ingin buang air kecil kerap dirasakan cukup menyiksa, apalagi bagi jamaah yang berusia sepuh.
"Berawal dari persoalan tersebut, saya dan istri memutuskan untuk membuat produk ini," ujar pengusaha yang dengan produk kantong urine tersebut dinobatkan sebagai satu dari Enam UMKM Terbaik pada program UMKM Juara 2019.
KANTONG urine.*
Diakui Akhsan, produk kantong urine tersebut merupakan yang pertama di Indonesia. Namun, di sejumlah negara di dunia, produk sejenis sudah lebih dulu dikenal, seperti Travel Zone dari Inggris.
